• icon(+62) 21 2977 000 1
  • iconOfficial : csirt@kemhan.go.id
  • iconHelpdesk : cs.csirt@kemhan.go.id

No Technology That's Connected to The Internet is Unhackable

Abhijit Naskar

Ingatlah ! Kekhilafan Satu Orang Saja Cukup Sudah Menyebabkan Keruntuhan Negara

Mayjen TNI dr. Roebiono Kertopati

Cyber Security is Critical to Protecting Our Nations's Infrastructure

George Foresman

Cyber Security Incident Response Team Kementerian Pertahanan Republik Indonesia

CSIRT-KEMHAN RI

Artikel & Berita

Info Siber

Dari "Microsoft" Menjadi "Rnicrosoft" : Hati-hati Phishing Campaign/typosquatting



Beberapa hari terakhir, dunia maya dihebohkan oleh penampakan tidak biasa pada halaman resmi Microsoft. Alih-alih menampilkan nama merek yang sudah mendunia, sejumlah pengguna melaporkan melihat tulisan “Rnicrosoft” pada kolom URL maupun teks situs. Fenomena ini langsung viral dan memicu berbagai spekulasi, mulai dari dugaan serangan siber hingga kesalahan pengelolaan domain—wajar mengingat sensitivitas brand perusahaan sebesar Microsoft. Ternyata, penyebabnya bukanlah gangguan keamanan, melainkan perbedaan cara browser menampilkan font. Pada beberapa jenis font, kombinasi huruf “r” dan “n” dapat terlihat menyatu hingga menyerupai huruf “m”. Efek tipografi yang disebut ligature ini yang membuat “rn” tampak seperti “m”, sehingga memunculkan ilusi visual “Rnicrosoft”.

Sayangnya, teknik ini justru dimanfaatkan oleh pihak tidak bertanggung jawab untuk menjalankan berbagai serangan phishing, termasuk pencurian kredensial, penipuan faktur vendor, hingga penyamaran sebagai staf HR. Manipulasi karakter seperti “rn” bukan satu satunya trik dalam arsenal penyerang. Variasi lain yang sering digunakan antara lain mengganti huruf “o” dengan angka “0” (misalnya micros0ft.com) atau dapat juga menambahkan tanda hubung agar terlihat meyakinkan (seperti microsoft support.com). Insiden “Rnicrosoft” kini menjadi studi kasus penting yang menunjukkan bahwa di era digital, detail tipografi sekecil apa pun dapat menimbulkan kekeliruan besar dan berpotensi dimanfaatkan untuk kejahatan siber. Para pakar keamanan pun merekomendasikan beberapa langkah pencegahan:

1. Selalu periksa domain lengkap, khususnya pada kolom “From” dan URL.

2. Aktifkan autentikasi multi faktor (MFA).

3. Laporkan email mencurigakan ke Microsoft atau tim keamanan internal organisasi.

News

Sturnus: Mobile Banking Malware Yang Menargetkan WhatsApp, Telegram, Dan Signal

Sturnus: Mobile Banking Malware yang menargetkan WhatsApp, Telegram, dan Signal ... Selengkapnya »

News

Kerentanan Eksekusi Kode Jarak Jauh 7-Zip: Segera Update Patching

Kerentanan Eksekusi Kode Jarak Jauh 7-Zip: Segera Update Patching ... Selengkapnya »

News

OWASP Rilis Top 10 Kerentanan Aplikasi 2025: Dua Kategori Baru Dan Perubahan Strategis

OWASP Rilis Top 10 Kerentanan Aplikasi 2025: Dua Kategori Baru dan Perubahan Strategis ... Selengkapnya »

News

Pengukuhan Tim Tanggap Insiden Serangan Siber (TTIS) Sektor Pertahanan

Pengukuhan Tim Tanggap Insiden Serangan Siber (TTIS) Sektor Pertahanan ... Selengkapnya »



Ancaman & Kerentanan

Keamanan Siber

Dari "Microsoft" Menjadi "Rnicrosoft" : Hati-hati Phishing Campaign/typosquatting ...

Selengkapnya »
Sturnus: Mobile Banking Malware yang menargetkan WhatsApp, Telegram, dan Signal...

Selengkapnya »
Kerentanan Eksekusi Kode Jarak Jauh 7-Zip: Segera Update Patching...

Selengkapnya »
Para peneliti keamanan siber telah menemukan sebuah jenis malware baru yang disebut PEAKLIGHT Downlo...

Selengkapnya »
Apple telah menambal kerentanan keamanan tingkat tinggi yang ditemukan di aplikasi Shortcuts, yang b...

Selengkapnya »
Video

Profil CSIRT KEMHAN

Image
BRIGJEN TNI
LAODE MUHAMAD ARIES, M.Sc.
Ketua CSIRT KEMHAN
//